
Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah sebagai Pengembangan Kompetensi Guru
Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah sebagai Pengembangan Kompetensi Guru
Lempuing Jaya, Sumsel - Sebanyak 40 guru Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Lempuing Jaya, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, mengikuti Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah sebagai Pengembangan Kompetensi Guru yang bertempat diruang SD Negeri 2 Lubuk Seberuk.
Pelatihan yang diselenggarakan oleh PKM Dosen Studi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Pendidikan Profesi Guru (PPG), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Palembang itu bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam melakukan penelitian tindakan kelas dan menulis artikel.
Sebuah pengantar acara pelatihan di mana Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten OKI, Bpk. H. Tarmudik,S.Pd,M.Si, hadir untuk membuka acara tersebut. Dalam sambutan dari Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten OKI, Bpk. H. Tarmudik ,S.Pd,M.Si, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kontribusi Universitas PGRI Palembang, khususnya Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia dan Pendidikan Profesi Guru (PPG).
“Pelatihan ini berguna pendidik untuk memperluas wawasan dalam penulisan karya ilmiah dan pelatihan ini merupakan nuansa ilmu yang berbeda didapatkan oleh para pendidik. Selama ini biasanya guru mendapatkan pelatihan dari Diknas Pendidikan, Balai Guru Penggerak, dan Badan Penjaminan Mutu Pendidikan,” kata Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten OKI.
Pada sambutannya sebagai tuan rumah Kepala Sekolah Dasar Negeri 2 Lubuk Seberuk “Kami menyambut baik acara pelatihan ini dan kami ucapkan terima kasih kepada Dosen-dosen Universitas PGRI Palembang yang telah bersedia memberikan ilmu kepada para pendidik. Kami berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kompetensi pendidik dalam menulis karya ilmiah,” kata Bpk. Kastubi,M.Pd.
Kemudian pada sambutan Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia mengucapkan terima kasih kepada Kepala Sekolah yang telah memberikan kesempatan kepada Dosen untuk melaksanakan tugasnya. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para guru yang telah bersedia mengikuti pelatihan penulisan karya ilmiah.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada kepala sekolah yang telah memberikan kesempatan kepada dosen untuk melaksanakan salah satu tugas mereka. Kegiatan ini disuport langsung oleh Rektor dan Dekan FKIP Universitas PGRI Palembang,” kata Kaprodi dalam sambutannya.
Menurut Dr. Yenny Puspita,M.Pd seorang dosen pendidikan di Universitas PGRI Palembang, mengatakan bahwa PTK dapat diistilahkan sebagai sebuah pengakuan dosa dari guru. “Hal ini karena dengan kesadaran guru untuk memahami adanya masalah dalam proses belajar mengajar, maka PTK dapat dimulai.” Kata Ibu Dr. Yenny Puspita,M.Pd.
Bpk. Dr. Darwin Effendi, M.Pd menambahkan bahwa menulis artikel tidak semua persoalan yang ada di kelas bisa dijadikan bahan penelitian. "Hanya yang terkait pembelajaran yang bisa diteliti," katanya.
Setelah itu hasil dari penelitian harus dengan upaya publikasi. Melalui seminar, ataupun jurnal ilmiah. "dapat di implementasikan kepada rekan sejawat dan masyaratkat umum. Agar bisa dirasakan rekan sejawat dan masyarakat umum, bisa dipublikasi menjadi tulisan ilmiah populer yang dipublis di media massa," tambahnya.
Pelatihan tersebut berlangsung selama satu hari, yaitu pada tanggal 14 November 2023. Materi pelatihan meliputi konsep PTK, langkah-langkah PTK, dan menulis artikel.
Salah seorang peserta pelatihan, mengatakan bahwa pelatihan tersebut sangat bermanfaat baginya. "Saya jadi tahu bagaimana cara melakukan PTK dan menulis artikel dan ingin menjadi guru yang lebih baik lagi," katanya.
Berikut adalah beberapa manfaat dari pelatihan PTK dan menulis artikel bagi guru:
- Meningkatkan kualitas pembelajaran
- Meningkatkan kompetensi guru
- Meningkatkan profesionalisme guru
- Meningkatkan motivasi guru
- Meningkatkan karier guru
Pelatihan PTK dan menulis artikel merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan pelatihan tersebut, diharapkan guru dapat menjadi agen perubahan yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.
Share to :